Nasri Tes Medis Di West Ham Jelang Kesepakatan Rp1,5 Miliar Per Pekan

London – Samir Nasri sedang menjalani tes medis di West Ham, sebelum menandatangani kontrak jangka pendek bersama klub Premier League tersebut.

Mantan pemain tengah Prancis ini sekarang sedang menjalani skors 18 bulan karena pelanggaran Kode Anti-Doping Dunia dan peraturan doping UEFA. Ia terbukti mendapat asupan 500 mililiter air steril yang mengandung nutrisi saat berlibur ke Los Angeles pada bulan Desember 2016.

Larangan itu berakhir pada akhir Desember, setelah itu mantan pemain Marseille, Arsenal, dan Manchester City bebas untuk melanjutkan kariernya.

Hubungan baik Nasri dan Pellegrini

Nasri telah berlatih di West Ham sejak awal November, dan manajer West Ham Manuel Pellegrini, di mana Nasri memainkan beberapa sepakbola terbaik dalam kariernya di City bergerak cepat untuk menandatangani pemain berusia 31 tahun itu. Dengan kontrak enam bulan dan ada opsi untuk kesepakatan yang lebih lama, mereka berharap bisa mematahkan klub lain, termasuk Everton dan beberapa klub Amerika Serikat.

Nasri dikabarkan meminta gaji 80.000 per minggu (sekitar Rp1,5 miliar) yang membuat beberapa peminat lain mundur. Pellegrini yang kehilangan gelandang Ukraina Andriy Yarmolenko sisa musim ini karena cedera Achilles, tertarik untuk bekerja sama kembali sekali lagi dengan playmaker Perancis berbakat tetapi temperamental tersebut.

Nasri hampir selalu hadir di tim Pellegrini yang menjuarai Premier League musim 2013-2014 dan mencetak satu gol saat kemenangan 2-0 atas West Ham yang memastikan gelar juara mereka.

Kontrak Nasri dengan klub Turki Antalyaspor dihentikan pada Januari lalu, setelah dia dipastikan melanggar larangan doping. Jadi saat ini dia berstatus free agent yang tentunya memangkas pengeluaran Hammers.